Tender Proyek Pemprov Riau akan Didampingi Kejati

Tender Proyek Pemprov Riau akan Didampingi Kejati

19 Januari 2022
Salah satu proyek Pemprov Riau yang ditinjau Wagubri belum lama ini

Salah satu proyek Pemprov Riau yang ditinjau Wagubri belum lama ini

RIAU1.COM - Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar melakukan penandatanganan kesepakatan bersama atau teken Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemprov Riau dengan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau tentang bantuan hukum, pertimbangan hukum dan penegakan hukum bidang hukum perdata dan tata usaha negara.

Syamuar berharap, dengan adanya penandatanganan MoU tersebut, maka diharapkan dapat memperkuat bidang hukum perdata dan tata usaha negara yang ada di Provinsi Riau.

"Bersama kita teken MoU, untuk memperkuat bidang usaha perdata dan tata usaha negara di Riau," ucapnya di Gedung Daerah Balai Pauh Janggi, Rabu (19/1/2022).

Gubri menerangkan, kegiatan ini dalam rangka memperpanjang kesepakatan yang sudah ada selama ini dalam bidang hukum perdata dan tata usaha negara antara Pemprov Riau dan Kejati Riau

Ia mengungkapkan, dalam pelaksanaan penandatanganan MoU tersebut, sekaligus mendengarkan saran Kepala Kejati Riau, Jaja Subagja kepada Pemprov Riau yang saat ini sedang mempersiapkan tender proyek pemerintah pengadaan barang dan jasa.

"Kita melakukan MoU yang sudah ada. Jadi itu tadi ada arahan yang disampaikan Pak Kejati jadi pedoman bagi semua OPD yang ada di Provinsi Riau," sebut dia.

Dia mengungkapkan, pada kesempatan yang sama, Pemprov Riau juga mohon dukungan Kejati Riau terkait penyelesaian masalah aset Pemprov Riau yang masih bermasalah hingga saat ini.

"Barangkali itu (permasalahan aset) yang menjadi konsen bagi kami dan juga didukung oleh Pak Kajati," tuturnya.

Kemudian Syamsuar menambahkan, Pemprov Riau akan berupaya menjalankan dan mempercepat apa yang menjadi arahan-arahan yang disampaikan Kejati Riau untuk kemajuan Provinsi Riau kedepannya. 

Ia menerangkan, sebenarnya tender saat ini sudah mulai. Baik itu berkenaan dengan tender perencanaan dan pengawasan, termasuk tender makanan dan minuman, dan juga ada tender dari dinas, rumah sakit, tender fisik sudah mulai dilaksanakan.

Namun sebutnya, memang masih ada beberapa tender yang belum. Akan tetapi progres ini akan terus digesa dengan dilakukan pendamping dari Kejati Riau.

"Tender sebenarnya sudah kita mulai, memang ada yang belum juga. Ada pendampingan ini dari kejaksaan," ucapnya.*