Ilustrasi/Unsplash.com
RIAU1.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru merilis prakiraan cuaca dan hotspot untuk Provinsi Riau, Rabu (20/12/2023).
Menurut Forecaster BMKG Pekanbaru, Yasir Prayuna, kondisi udara di berbagai wilayah dapat mengalami perubahan.
Pada pagi hari, diperkirakan udara akan berkabut dengan kondisi cerah berawan. Potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang dapat terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Rokan Hilir dan Kabupaten Kampar.
Sementara itu, siang hari diprediksi cerah berawan hingga berawan, dengan potensi hujan di beberapa kabupaten dan kota, termasuk Kabupaten Kampar, Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Indragiri Hulu, Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Siak, dan Kota Pekanbaru.
Pada sore hingga malam hari, cuaca di Provinsi Riau diperkirakan cerah berawan hingga berawan, dengan potensi hujan ringan hingga sedang melibatkan sebagian besar wilayah.
Sedangkan dini hari, udara kabur hingga berawan dengan potensi hujan ringan hingga sedang di beberapa kabupaten dan kota seperti Kampar, Rokan Hulu, Indragiri Hulu, Pelalawan, Bengkalis, Siak, Indragiri Hilir, Kota Dumai, dan Kota Pekanbaru.
Yasir Prayuna juga memberikan peringatan dini terkait potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.
"Wilayah yang perlu waspada termasuk Kabupaten Kampar, Kabupaten Siak, Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Kuantan Singingi, Kabupaten Indragiri Hulu, Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Kepulauan Meranti, dan Kota Pekanbaru pada siang, sore, dan malam hari," kata Yasir.
Sementara itu, suhu udara diperkirakan berada dalam rentang 22.0 – 32.0 °C, kelembapan udara antara 60 – 99%, dan angin bertiup dari arah Barat Laut – Timur Laut dengan kecepatan 10 - 30 km/jam.
"Untuk kondisi laut, BMKG Provinsi Riau merilis prakiraan gelombang laut berkisar antara 0.01 – 0.50 m (tenang)," jelasnya.
Dalam pemantauan hotspot perairan Provinsi Riau, BMKG mencatat total 19 titik panas (hotspot). Rincian jumlah hotspot tiap daerah meliputi Bengkulu (2), Lampung (8), Sumatera Selatan (9), dan Riau (Nihil).*
