
Ketua TP PKK Riau, Henny Samita Wahid
RIAU1.COM - Peran ibu-ibu dikatakan Ketua TP PKK Riau, Henny Sasmita Wahid, sangat besar dalam mendorong peningkatan transaksi digital melalui Quick Respons Code Indonesian Standard (QRIS).
Ketua TP PKK Riau merasa bangga dan mengapresiasi inisiatif luar biasa dari Bank Indonesia dan seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
“Saya berharap melalui PQN ini, kader TP PKK dan organisasi wanita semakin sadar akan pentingnya penggunaan QRIS dan transaksi digital lainnya. Karena, sangat bermanfaat bagi kader UP2K PKK khususnya, dan pelaku usaha umumnya dalam penjualan poduk rumahan seperti kerajinan, makanan dan lainnya dalam platform digital,” kata Henny dalam acara puncak Pekan QRIS Nasional di Riau Garden.
Dia menyebutkan, dengan kegiatan PQN 2025 diharapkan dapat menumbuhkan semangat masyarakat Riau untuk terus menggunakan QRIS sehingga pertumbuhan ekonomi daerah terus tumbuh. Selain itu, menurut Henny, jika kaum ibu kompak menggunakan QRIS dalam keseharian, capaian target Bank Indonesia (BI) akan semakin mudah diraih.
“Populasi ibu-ibu itu sangat tinggi. Kalau semuanya sudah terbiasa memakai QRIS, baik untuk belanja kebutuhan rumah tangga maupun usaha, tentu capaian transaksi digital akan terus meningkat. Ini bukan hanya memudahkan, tapi juga menggerakkan ekonomi keluarga sekaligus daerah,” jelas Henny.
Henny menambahkan, Pekan QRIS Nasional bukan hanya ajang edukasi transaksi digital, tetapi juga wadah kreativitas UMKM dalam memeriahkan Hari Kemerdekaan ke-80 RI.
“Ajang ini membanggakan, karena pelaku UMKM, khususnya ibu-ibu, bisa lebih bersemangat berkreasi dengan produk olahan sekaligus belajar menggunakan pembayaran digital,” ujarnya.*