Kantor Kejari Pekanbaru (Dok)
RIAU1.COM -Dua jabatan penting di Kejaksaan Negeri (kejari) Kota Pekanbaru - Riau, resmi diserahterimakan, Rabu (28/11/2018). Sertijab pada korps Adhyaksa ini dipimpin langsung oleh Kajari, Suripto Irianto di aula utama lantai empat kantor Kejari Pekanbaru.
Sertijab ini diantaranya jabatan Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) yang ditempati Sri Odit Mengonondo yang selanjutnya digantikan oleh Yuriza Antoni, yang sebelumnya berdinas di daerah Lingga, Kepulauan Riau (Kepri).
Yuriza sendiri sebetulnya bukan wajah baru, karena ia sempat mengenyam jabatan menjadi Kasi Pidsus di Kabupaten Pelalawan Riau, dulunya. Sementara Odit, mendapat promosi jabatan sebagai Kasidik di Kejati Sumut.
Dijaman Odit sebagai Kasi Pidsus di Kejari Pekanbaru kurang lebih hanya lima bulan, beberapa kasus pun sudah ditanganinya, satu diantaranya adalah dugaan Korupsi proyek Drainase di Pekanbaru, dengan menetapkan lima tersangka.
Selain Sertijab Kasi Pidsus, satu jabatan penting lainnya yang berganti adalah Kasi Datun (Perdata dan Tata Usaha Negara), yang dijabat Rizky Rahmatullah. Ia digantikan oleh Rully Afandi, yang sebelumnya menjabat Kasi Pidsus Kejari Kampar.
Pidsus dan Datun Urutan Pertama, Tantangan Kasi yang Baru
Kajari Pekanbaru Suripto Irianto usai Sertijab mengungkapkan, menjadi tantangan baru bagi dua Kasi yang mengisi posisi Pidsus dan Datun dijajarannya. Apalagi kedua jabatan itu terbilang prestisius.
"Ini menjadi tantangan baru. Setahun lalu Tipikor kita pernah ditegur oleh Kejati karena tidak ada kinerja. Namun kerja keras membuahkan hasil, dan kita mencapai peringkat pertama Kejari Tipe A secara nasional," ungkapnya.
"Kita minta pertahankan itu, atau tingkatkan lagi. Saat ini kita cukup banyak penangan kasus, ada 15 kalau tidak salah. Mudah-mudahan bisa dilaksanakan dengan maksimal," sambung Suripto Irianto.
Pun begitu halnya dengan Kasi Datun, di mana menjadi peringkat pertama untuk jajaran Kejari se-Provinsi Riau. "Agar tetap menjadi yang terbaik. Ini jadi tantangan juga bagi yang baru agar lebih ditingkatkan," pungkasnya.
