Ini Dia Sejarah Penyebutan Mata Keranjang Pertama di Indonesia

Ini Dia Sejarah Penyebutan Mata Keranjang Pertama di Indonesia

1 Agustus 2020
Ilustrasi (foto: Istimewa/internet)

Ilustrasi (foto: Istimewa/internet)

RIAU1.COM - Hampir semua orang mengenal istilah mata keranjang yang diartikan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) menjadi sifat selalu merasa berahi apabila melihat lawan jenisnya; sangat suka pada perempuan.

Untuk diketahui, mata keranjang pertama diucap saat kebiasaan pria Jakarta melihat nona-nona Indo. Kaum hawa tersebut mengenakan celana pendek memainkan bola keranjang (basket) pada 1950an dinukil dari historiad.id, Sabtu, 1 Agustus 2020.

Pendapat berbeda diambil karena keranjang memiliki banyak celah sehingga bisa tembus mata.

Tapi ketika Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) digunakan pada 1972, preposisi ke menjadi terpisah dengan kata di depannya sehingga mengubahnya menjadi mata ke ranjang.

Sudah jelas ini maksudnya mata melihat lawan jenis lalu langsung terpikir ke atas ranjang.

Sedikit berbeda ketika penyebutan mata keranjang diambil atas huruf mim-alif-ta dengan kaf-ra’-nun-jim-nga dalam aksara Arab Melayu. Karena huruf kaf dan ra' digandeng, maka orang membacanya menjadi mata keranjang.