PAN Dukung Usulan 1 Orang 1 Akun Medsos

14 September 2025
Ilustrasi/net

Ilustrasi/net

RIAU1.COM - Wakil Ketua Umum PAN Eddy Soeparno menyambut baik usulan satu orang hanya memiliki satu akun media sosial (medsos). 

Menurutnya, usulan yang disampaikan Sekretaris Fraksi Partai Gerindra DPR Bambang Hariyadi itu dapat mengajarkan masyarakat untuk lebih bertanggung jawab dalam menyampaikan gagasan di medsos.

"Saya kira usulan yang disampaikan Pak Bambang Hariyadi itu baik ya. Karena itu adalah satu langkah untuk mengajarkan kita untuk memiliki tanggung jawab dalam menyampaikan pandangan, dalam sampaikan gagasan," kata Eddy, Ahad (14/9/2025) yang dimuat iNews.

Apalagi, kata Eddy, banyak pandangan konten yang bertebaran di medsos bersifat hoaks, tidak akurat hingga memuat cacian dan makian. Dia menilai, solusi untuk mengatasi masalah itu bisa dilakukan dengan pembatasan akun medsos.

"Jadi saya kira dalam rangka kita untuk memberikan pendidikan yang lebih baik kepada masyarakat untuk medsos yang bertanggung jawab, kita bisa satu, alternatifnya adalah satu orang satu akun medsos," ucapnya.

Di sisi lain, Eddy menilai, pembatasan jumlah akun medsos tak bisa diterapkan guna meningkatkan kualitas demokrasi Indonesia. Sebab, demokrasi memberikan kebebasan bagi masyarakat untuk memberikan pandangan di berbagai kanal komunikasi yang ada seperti medsos.

Namun, Wakil Ketua MPR itu menekankan pengguna medsos harus bertanggung jawab atas pandangan, gagasan dan informasi yang disampaikan. Menurutnya, bermain medsos harus beretika dan menjunjung etika dan aturan hukum yang berlaku

"Jadi menurut hemat kami, memberikan pandangan dan pendidikan ke publik untuk melakukan kegiatan medsos secara bertanggung jawab, itu sangat penting di era demokrasi yang saat ini kita ingin tetap jalankan secara komprehensif," kata Eddy.

"Tetapi dengan konsekuensi, risiko di mana kita tetap harus membatasi narasi di dalam medsos sesuai denga etika dan sesuai aturan hukum yang berlaku," pungkasnya.

Sebelumnya, Sekretaris Fraksi Partai Gerindra DPR Bambang Hariyadi mengusulkan agar pembatasan jumlah akun medsos. Dia mengusulkan agar satu orang hanya dibatasi memiliki satu akun medsos.

Usulan itu disampaikan Bambang merespons beredarnya isu liar di medsos tentang keponakan Presiden Prabowo Subianto, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, yang mundur dari anggota DPR demi kursi menteri.*