Seorang Pedagang Masih Memendam Kekesalan Sejak Plaza Sukaramai Pekanbaru Terbakar di 2015
Kios-kios pedagang eks Plaza Sukaramai di Jalan HOS Cokroaminoto, Pekanbaru, Jumat (28/12/2018). Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Para pedagang harus berjualan di kios-kios darurat di depan Mal Ramayana, Jalan HOS Cokroaminoto, yang terbakar di kawasan Plaza Sukaramai, Pekanbaru, Riau. Salah seorang pedagang masih memendam kekesalan akibat tokonya terbakar di penghujung tahun 2015 silam.
"Sudah tiga tahun kami berjualan di kios sederhana ini. Panas aspal masuk ke dalam kios," kata salah seorang pedagang, beberapa hari lalu.
Demi mendapatkan kios berdinding triplek dan beratap seng ini saja, biaya yang harus dikeluarkan Rp750 ribu. Sekat dinding tripleks dengan kios pedagang sebelah direnovasi sendiri.
Sementara, toko yang terbakar pada 2015 belum selesai juga direnovasi. Kondisi ini diperparah dengan penggelapan dana asuransi tokonya oleh oknum tidak bertanggung jawab.
"Anak kami ada yang pengacara. Kasus penggelapan asuransi itu sedang diproses di pengadilan," ungkap pedagang ini.
Sedangkan suami masih memendam kekesalan saat ini. Karena setahu suaminya, api berasal dari korsleting listrik.
"Awalnya, api kecil tapi kenapa tiba-tiba menjadi besar," ucap suami pedagang ini.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pekanbaru Ingot Ahmad Hatusuhut saat dihubungi Riau1.com, Kamis (27/12/2018), mengungkapkan, penyebab kebakaran adalah murni kecelakaan. Hal tersebut berdasarkan hasil penelitian tim forensik Polri.
