Kabid SDA Dinas PUPR Pekanbaru Doddy Kasir saat memantau proses pengerukan sedimen anak sungai di Jalan Paus. Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru tengah melakukan pengerukan anak sungai yang mengalir dari kawasan Jalan Arifin Ahmad menuju Jalan Paus. Langkah ini dilakukan untuk mengatasi persoalan pendangkalan anak sungai akibat tingginya endapan lumpur.
Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Air (SDA) Dinas PUPR Pekanbaru Doddy Kasir, Selasa (8/7/2025), menjelaskan, pendangkalan anak sungai membuat aliran air tidak lancar. Sehingga, pendangkalan anak sungai menimbulkan genangan di sejumlah titik.
“Pengerukan ini merupakan bagian dari upaya pencegahan sekaligus penanganan banjir secara terencana dan berkelanjutan. Kami bekerja sesuai dengan kewenangan dalam hal pemeliharaan dan perawatan anak sungai,” katanya.
Pengerjaan normalisasi anak sungai tersebut diperkirakan akan berlangsung selama kurang lebih tiga bulan. Prosesnya melibatkan penggunaan alat berat jenis longarm excavator.
"Ekskavator ini menjangkau area sungai yang sulit diakses secara manual," jelas Doddy.
Dengan pengerukan ini diharapkan dapat meminimalkan risiko banjir di kawasan padat aktivitas tersebut. Sehingga, aliran air menjadi lancar dari Jalan Arifin Ahmad ke anak sungai di Jalan Paus.
