Kepala Disbudpar Pekanbaru Akmal Khairi. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Jumlah kunjungan wisatawan, baik wisatawan mancanegara (wisman) maupun wisatawan nusantara (wisnus), ke berbagai cagar budaya di Kota Pekanbaru mengalami peningkatan signifikan. Lonjakan ini tidak terlepas dari berbagai kegiatan serta upaya perawatan cagar budaya yang dilakukan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Pekanbaru.
“Kunjungan ke cagar budaya di Kota Pekanbaru terus meningkat setiap harinya. Tidak hanya wisatawan nusantara, tetapi juga wisatawan dari berbagai mancanegara hadir. Setiap hari ada kunjungan, ini sungguh luar biasa,” kata Kepala Disbudpar Pekanbaru Akmal Khairi, Jumat (5/9/2025).
Disbudpar akan memperkuat perawatan serta renovasi cagar budaya. Agar, tren positif ini berkelanjutan dan memberikan dampak pada peningkatan pendapatan daerah.
“Tentunya, kami akan melakukan perawatan secara maksimal. Mana yang perlu direnovasi akan kami rencanakan, termasuk melengkapi sarana dan prasarana yang masih kurang,” jelas Akmal.
Pada tahun 2026, Pekanbaru akan menjadi tuan rumah kegiatan besar bertajuk Melayu se-Dunia Serumpun, sesuai arahan wali kota. Selain itu, Rumah Singgah Tuan Kadi juga akan menjadi lokasi kegiatan salah satu organisasi.
"Kondisi Runag Singgah Tuan Kadi saat ini sudah bagus, bersih, dan rapi. Bahkan, Senin depan akan ada kunjungan dari pemerintah pusat ke Rumah Singgah Tuan Kadi serta Rumah Melayu 1928 di depan Kimteng,” ungkap Akmal.
Berdasarkan data Disbudpar, jumlah kunjungan wisatawan ke Kota Pekanbaru dari Januari hingga September ini mencapai 1.142.474 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.142.306 merupakan wisatawan nusantara. Sementara, 168 orang tercatat sebagai wisatawan mancanegara.
