SMP Negeri Tak Merata, Pemko Pekanbaru Butuh Hibah Tanah

SMP Negeri Tak Merata, Pemko Pekanbaru Butuh Hibah Tanah

24 Mei 2023
Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun. Foto: Surya/Riau1.

Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Keberadaan SMP negeri tidak merata di tiap kecamatan di Pekanbaru. Hal ini memaksa orang tua merubah Kartu Keluarga (KK) anaknya agar masuk jalur zonasi. 

"Saat ini, keberadaan SMP dan SMA negeri tidak merata di tiap kecamatan. Sekolah negeri ini hanya terfokus di tengah-tengah kota," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun, Rabu (24/5/2023) petang. 

Contohnya, SMP Negeri 4 dan SMP Negeri 8 saling berdekatan. Sementara, SMP negeri tidak ada di Kecamatan Tenayan Raya dan Kelurahan Tebing Tinggi Okura, Rumbai Timur. 

"Ini jadi pertimbangan kami. Minimal ke depannya, tiap kecamatan ada sekolah negeri," ucap Muflihun. 

Tidak meratanya keberadaan sekolah negeri memaksa orang tua melakukan berbagai cara, termasuk merubah KK. Agar, anaknya bisa masuk ke sekolah negeri melalui jalur zonasi.

"Untuk membangun sekolah negeri di tiap kecamatan, selain membutuhkan anggaran yang cukup besar, kami juga tidak memiliki lahan untuk dijadikan lokasi pembangunan. Karena itu, kami butuh hibah tanah dari masyarakat," ucap Muflihun.