Pemprov Riau Bangga Penurunan Prevalensi Stunting 5,3 Persen

Pemprov Riau Bangga Penurunan Prevalensi Stunting 5,3 Persen

8 Maret 2023
Asisten III Setdaprov Riau, Joni Irwan

Asisten III Setdaprov Riau, Joni Irwan

RIAU1.COM - Dalam workshop pencegahan stunting the best practice yang ditaja oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Riau secara virtual, Rabu (8/3/2023) Asisten III Sekretariat Daerah Provinsi Riau, Joni Irwan menghimbau kepada jajarannya agar prevalensi stunting Provinsi Riau untuk dapat terus ditekan dan tidak mengalami kenaikan.

“Awal tahun 2023 stunting menjadi isu strategis nasional. Juga menjadi perhatian dan fokus pemerintah daerah,” kata Joni Irwan.

Berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) prevalensi stunting Provinsi Riau mengalami penurunan, dari 22,3 persen ditahun 2021 dan menjadi 17,0 persen pada tahun 2022.

Artinya, dalam kurun waktu satu tahun Provinsi Riau sukses menurunkan prevalensi stunting sebesar 5,3 persen.

“Capaian ini merupakan prestasi bagi kita bersama. Atas nama pemerintah Provinsi Riau kami menghaturkan terima kasih. Karena kita berhasil dalam lima Provinsi yang ada di Indonesia yang berhasil menurunkan stunting diatas 5 persen,” terangnya.

Sehingga, capaian target tahun 2022 telah mencapai target Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Riau, yaitu 18,4 persen.

“Dan mencapai target World Health Organization (WHO) yaitu 20 persen,” jelasnya.

Namun begitu, Asisten III menghimbau agar jajarannya tidak boleh lengah dan harus selalu waspada.

“Untuk memastikan prevalensi stunting Provinsi Riau jangan sampai naik,” demikian Joni Irwan.*