Pemprov Riau Mengaku Sudah Salurkan 41 Ribu Butir Telur Ayam untuk Korban Banjir

Pemprov Riau Mengaku Sudah Salurkan 41 Ribu Butir Telur Ayam untuk Korban Banjir

2 Februari 2024
Penyaluran sembako untuk korban banjir di Rokan Hilir

Penyaluran sembako untuk korban banjir di Rokan Hilir

RIAU1.COM - Hingga saat ini Dinas Sosial Provinsi Riau mengaku sudah menyalurkan berbagai bantuan kepada warga Riau yang terdampak banjir. 

Kepala Dinas Sosial Provinsi Riau, Zulfadli, Kamis (1/2) mengatakan, total bantuan beras yang diberikan kepada warga terdampak banjir sudah mencapai 26.500 kilogram.

"Kemudian untuk gula pasir 3.650 kilogram dan minyak goreng sebanyak 4.008 liter," kata dia.

Sementara untuk perlengkapan bayi sebanyak 498 paket. Masing-masing disalurkan untuk Kabupaten Kampar, Rokan Hilir, Rokan Hulu dan Pelalawan.

"Sedangkan untuk telur ayam yang sudah kita salurkan sebanyak 41.000 butir untuk 7 Kabupaten. Diantaranya Kabupaten Rohil, Rohul, Bengkalis, Meranti, Inhil, Inhu dan Kuansing," ujarnya.

Selain bantuan tersebut, Dinsos juga sudah menyalurkan bantuan kebutuhan air minum kepada warga yang terdampak banjir. Khususnya yang mengungsi dan tinggal di tenda-tenda pengungsian.

"Total air mineral gelas yang sudah kita salurkan sebanyak 350 kotak untuk 7 Kabupaten, yakni kabupaten Rohil, Rohul, Bengkalis, Meranti, Inhil, Inhu dan Kuansing," ujarnya.

Kemudian Zulfadli menegaskan, bantuan sembako, perlengkapan bayi dan air minum tersebut merupakan dari Pemprov Riau yang dananya bersumber dari APBD Riau.

Selain dari APBD Riau, korban banjir di Riau juga sudah mendapatkan berbagai bantuan dari pemerintah pusat. Ada yang diberikan dalam bentuk makanan, perlengkapan tidur dan saranan pendukung untuk pengungsian.

Hingga saat ini bantuan makanan siap saji untuk korban banjir di Riau yang bersumber dari APBN sudah mencapai 3.800 paket.

"Kemudian tenda gulung sebanyak 290 lembar, kasur merah 245 lembar dan family kit 150 paket," ujarnya.

Selain itu, pemerintah pusat melalui dana APBN juga mengirimkan bantuan peralatan dapur umum keluarga. Totalnya sebanyak 60 paket.

"Itu untuk 5 Kabupaten yakni Kampar, Rokan Hulu, Rokan Hilir, Siak, Pelalawan," tutur dia.*