Wagubri: Beruntung Orang yang Salat Subuh Berjamaah di Masjid

Wagubri: Beruntung Orang yang Salat Subuh Berjamaah di Masjid

27 Mei 2023
GSSB di Pekanbaru

GSSB di Pekanbaru

RIAU1.COM - Wakil Gubernur Riau (Wagubri), Brigjen TNI (purn) Edy Natar Nasution melanjutkan syiar agama Islam melalui kegiatan Gerakan Sholat Subuh Berjamaah (GSSB) Provinsi Riau.

Gerakan subuh berjamaah ini telah di selenggarakan sebanyak 128 kali di sejumlah kabupaten/kota di Bumi Lancang Kuning. Saat ini GSSB berlokasi di Masjid Paripurna Al Muttaqin, Jalan Sepakat, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, Sabtu (27/05/2023).

Wagubri Edy Natar mengatakan, gerakan subuh tersebut di laksanakan dalam seminggu dua kali yaitu tepatnya pada hari sabtu dan minggu. Dirinya menambahkan GSSB ini sudah lama digaungkan oleh Pemprov Riau, bahkan telah ada saat dirinya masih menjadi TNI.

“Subuh ini merupakan gerakan salat subuh yang ke 128 yang dilaksanakan GSSB Provinsi Riau, memang kita melaksanakan hari sabtu dan ahad. Gerakan ini sudah ada sejak dulu jauh sebelum saya menjadi Wakil Gubernur. Ya tentu saja tujuannya mengajak umat untuk salat berjamaah,” katanya.

Wagub Riau tersebut menjelaskan, beruntunglah bagi orang-orang yang masih bisa menjalankan ibadah salat subuh di masjid. Karena yakinlah dalam waktu yang bersamaan ketika kita ada di masjid ini, ada juga orang yang sedang berada di rumah sakit sana dalam menghadapi sakaratul maut.

“Ada juga orang yang dalam waktu bersamaan dia sedang menghadapi sakit yang sangat luar biasa sehingga dia tidak bisa melangkahkan kaki menuju ke tempat yang mulia ini,” jelasnya.

Dirinya mengungkapkan, bahkan pernah berapa kali salat subuh di suatu masjid bertemu dengan seorang jemaah yang memiliki fisik yang keterbutuhan khusus. Namun di balik kekurangannya tersebut jemaah itu tetap melaksanakan salat subuh berjamaah.

“Saya bahkan pernah berapa kali salat subuh di suatu masjid saya ketemu dengan seorang jemaah mohon maaf jemaah itu tidak memiliki tangan dan saya sholat di sebelahnya dalam hati saya ya Allah betapa bersyukurnya hidup kita bayangkan orang yang seperti itu tidak memiliki tangan kiri dan kanan masih mau melangkahkan kaki menuju ke masjid,” jelasnya.

Dengan begitu dirinya ungkapkan, beruntunglah bagi para jamaah yang di berikan kesehatan dan mau melaksanakan salat subuh berjamaah karena itu merupakan nikmat Allah yang diberikan kepada diri kita.

“Kita yang Allah berikan sehat tidak mau melangkahkan kaki menuju ke masjid ini maka nikmat tuhan mana lagi yang kau dustakan. Oleh karena itu pantas rasanya kita mengucap syukur Alhamdulillahirobbilalamin karena hingga hari ini kita masih diberikan kesempatan itu," sebut dia.*