Impor dari India Meningkat 1,4 persen Pengaruhi Naiknya Harga TBS Sawit di Riau Periode ini

Impor dari India Meningkat 1,4 persen Pengaruhi Naiknya Harga TBS Sawit di Riau Periode ini

19 Agustus 2020
Kabid Pengolahan dan Pemasaran Disbun Riau, Defris Hatmaja

Kabid Pengolahan dan Pemasaran Disbun Riau, Defris Hatmaja

riau1.com/">RIAU1.COM - Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Riau periode 19 Agustus hingga 25 Agustus 2020 mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur kelapa sawit.

Kabid Pengolahan dan Pemasaran Disbun Riau, Defris Hatmaja menuturkan, jumlah kenaikan terbesar terjadi pada kelompok umur 10-20 tahun sebesar Rp18,17 per kilogram atau mencapai 0,92 persen dari pekan lalu.

"Dengan begitu, harga pembelian TBS petani untuk periode satu pekan kedepan juga mengalami kenaikan menjadi Rp2,002,57 per kilogram," kata Defris, Rabu 19 Agustus 2020.

Defris menuturkan, ada beberapa faktor eksternal yang menjadi penyebab kenaikan harga TBS sawit di Riau untuk periode pekan ini.

"Kenaikan harga TBS pekan ini terjadi setelah saingannya minyak kedelai pada Dalian Commodity Exchange berhasil terdepresiasi 1,61 persen," tuturnya.

Defris mengungkapkan, harga kedua minyak tersebut biasanya mempengaruhi satu sama lain, karena minyak ini bersaing untuk menguasai pangsa pasar minyak nabati.

"Selain itu muncul kabar dari salah satu importer minyak sawit mentah tersebesar di dunia, India melalui Solvent Extractors Association of India (SEA) yang melaporkan importer CPO di India berhasil meningkat 1,4 persen dibulan Juli 2020 dan menyentuh level tertingginya selama 10 bulan terakhir setelah penguncian wilayah akibat Covid-19 dikurangi," pungkasnya.