Asisten II Setdako Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Kondisi dua unit Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di ruas Jalan Jenderal Sudirman Kota Pekanbaru kian memprihatinkan saat ini. Besi penyangga yang berkarat dan beberapa bagian yang mulai keropos membuat jembatan tersebut tidak lagi tampak layak digunakan oleh pejalan kaki.
Kedua JPO itu masing-masing berada di dekat Hotel Ratu Mayang Garden dan depan Modelux Pekanbaru. Meski kondisinya mengkhawatirkan, Pemko Pekanbaru belum dapat langsung melakukan pembongkaran.
"Kami harus mempertimbangkan arus lalu lintas di kawasan tersebut," ungkap Asisten II Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut, Selasa (28/10/2025).
Pemko sedang melakukan kajian mendalam terhadap fungsi dan kelayakan kedua JPO tersebut sebelum mengambil langkah pembongkaran. Kajian ini melibatkan sejumlah instansi terkait, termasuk Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
"Kami ingin memastikan keputusan yang diambil tepat dan tidak menimbulkan dampak terhadap keselamatan pengguna jalan," kata Ingot.
Selain dua JPO di Jalan Jenderal Sudirman, Pemko Pekanbaru juga telah mengambil alih empat JPO dari pihak swasta. Dua lainnya berada di Jalan Tuanku Tambusai.
Kini, tim Satgas Pengamanan dan Penyelamatan Aset Kota Pekanbaru bersama Dinas PUPR tengah meninjau kondisi fisik setiap jembatan tersebut. Pemeriksaan dilakukan untuk melihat struktur, kekuatan material, dan kelayakan penggunaan demi keamanan masyarakat.
“Ada beberapa bagian JPO yang sudah keropos. Tim teknis dari Dinas PUPR akan melakukan kajian lebih detail untuk memastikan struktur dan keamanannya,” ujar Ingot.