Atler silat junior saat bertanding dalam Kejuaraan Pencak Silat Open Naga Merah Championship di GOR Tribuana, Sabtu (27/12/2025). Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Pemko mengapresiasi pelaksanaan Kejuaraan Pencak Silat Open Naga Merah Championship yang memperebutkan Piala Wali Kota Pekanbaru. Ajang tersebut dinilai menjadi sarana strategis dalam pembinaan dan peningkatan prestasi atlet pencak silat dari berbagai daerah.
Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru Markarius Anwar di GOR Tribuana, Sabtu (27/12/2025), menyampaikan, kejuaraan ini menjadi wadah penting untuk meningkatkan frekuensi bertanding para atlet, baik yang berasal dari tingkat provinsi, kabupaten, kota, maupun perguruan pencak silat. Semakin sering atlet mengikuti pertandingan, maka mental, teknik, serta daya juang atlet silat akan semakin terasah.
"Atas nama Pemko Pekanbaru, saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Perguruan Silat Naga Merah Indonesia selaku penyelenggara, seluruh panitia, pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI), perguruan, pelatih, serta para atlet yang telah berperan aktif menyukseskan kejuaraan ini," katanya.
Kejuaraan Pencak Silat Open Naga Merah Championship memiliki makna yang sangat penting. Karena, pencak silat tidak hanya merupakan cabang olahraga. Tetapi, pencak silat juga warisan budaya bangsa Indonesia yang sarat dengan nilai luhur, kedisiplinan, sportivitas, serta pembentukan karakter generasi muda.
“Melalui kejuaraan ini, kami berupaya menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap pencak silat sebagai jati diri dan kebanggaan nasional,” ujar Markarius.
Pemko Pekanbaru berkomitmen mendukung pembinaan pencak silat secara berjenjang dan terintegrasi dengan melibatkan seluruh komponen pendukung, mulai dari pemerintah, organisasi olahraga, perguruan, pelatih, hingga masyarakat. Sinergi yang kuat inilah yang akan melahirkan atlet-atlet pencak silat yang tangguh dan berprestasi.
Dengan terselenggaranya kejuaraan ini, Pemko Pekanbaru berharap dapat menjaring atlet-atlet berbakat yang ke depannya dipersiapkan untuk mengharumkan nama daerah, bahkan bangsa Indonesia, baik di tingkat nasional maupun internasional. Kepada seluruh atlet yang bertanding, Markarius berpesan agar menjunjung tinggi sportivitas, mematuhi peraturan, serta menghormati lawan tanding.
“Bertandinglah dengan penuh semangat. Jadikan kejuaraan ini sebagai ajang pembuktian kemampuan sekaligus mempererat persaudaraan,” pungkasnya.
