Pria Bersenjata Tajam di Natuna Ditangkap, Sempat Tikam Polisi

3 November 2025
Polisi saat menangkap pria bersenjata tajam di Natuna

Polisi saat menangkap pria bersenjata tajam di Natuna

RIAU1.COM - Kepolisian Resor (Polres) Natuna mengamankan seorang pria bernama Wisnu yang kedapatan membawa senjata tajam dan sempat melukai anggota polisi di Kecamatan Bunguran Timur, Minggu (2/11).

Aksi Wisnu membuat warga Natuna panik setelah ia berkeliaran sambil menggenggam senjata tajam sejak Sabtu (1/11) malam.

Warga yang ketakutan langsung melapor ke pihak kepolisian karena khawatir akan terjadi hal yang tak diinginkan.

Situasi sempat memanas ketika pelaku menyerang seorang anggota Polres Natuna bernama RK, hingga menyebabkan luka tusuk. Korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

Kasat Reskrim Polres Natuna, Iptu Ricie, membenarkan kejadian tersebut dan menyebut pelaku sudah dikenal sering membuat onar di lingkungan tempat tinggalnya.

“Benar, pelaku sudah diamankan. Ia kerap membuat onar ketika mabuk, dan kali ini tindakannya sudah sangat membahayakan,” ujar Ricie, Senin (3/11) yang dimuat Batampos.

Kejadian bermula saat sejumlah warga melihat Wisnu berjalan di sekitar pemukiman sambil membawa senjata tajam.
Melihat hal itu, warga segera melapor ke polisi.

Polres Natuna kemudian membentuk tim gabungan untuk memburu pelaku yang sempat berpindah-pindah lokasi dan bersembunyi di area gelap.

Pengejaran pada malam hari berlangsung menegangkan karena pelaku berusaha melarikan diri dari kejaran petugas.

“Pada malam pencarian, kami sempat mendatangi rumah pelaku di Jalan Sudirman, tapi dia sudah tidak ada di tempat,” ungkap Ricie.

Tim kepolisian kemudian memperluas area pencarian hingga ke aliran sungai dan sejumlah titik yang dicurigai sebagai jalur pelarian.

Keesokan harinya, upaya pencarian membuahkan hasil. Wisnu akhirnya ditemukan dan ditangkap tanpa perlawanan berarti di wilayah Bunguran Timur.

Saat ini, pelaku sudah diamankan di Mapolres Natuna untuk pemeriksaan lebih lanjut. Polisi juga menyita senjata tajam yang digunakan Wisnu sebagai barang bukti.

Penyidik masih mendalami motif di balik aksi nekat pelaku, termasuk kemungkinan adanya pengaruh alkohol atau faktor lain yang memicunya bertindak agresif.*