70 Persen Rp 119 Miliar Anggaran COVID-19 di Siak Sudah Terserap

70 Persen Rp 119 Miliar Anggaran COVID-19 di Siak Sudah Terserap

1 September 2020
Kepala Diskes Siak, Toni Chandra/R24

Kepala Diskes Siak, Toni Chandra/R24

RIAU1.COM -SIAK- Sebanyak Rp119 miliar lebih anggaran yang berasal dari refocussing, realokasi dan sarana prasarana pada Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Siak telah direalisasikan sebesar 70 persen.

"Kemarin ada 65 persen, sekarang terserap sekitar 70 persen. Ada beberapa anggaran yang belum terpakai dan yang tender di luar ketentuan Covid-19 karena ini sampai Desember," kata Kepala Diskes Siak, Toni Chandra.

Anggaran Diskes Siak untuk Covid-19 dari refocussing jumlahnya berkisar Rp33,4 miliar. Ini anggaran milik Diskes Siak yang difokuskan untuk penanganan Corona. 

Dana ini bersumber dari dana insentif daerah dan dana alokasi umum dari pusat. Realisasinya adalah untuk pengadaan Alat Pelindung Diri (APD) mulai dari baju Hazmat sampai dengan peti jenazah.

"Kemudian jasa tenaga kesehatan 
sesuai dengan standar harga menteri kesehatan seperti dokter spesialis Rp15 juta. Selanjutnya dokter umum, tenaga medis sampai ke petugas kebersihan," jelasnya.

Selain itu juga untuk obat-obatan dan bahan habis pakai. Begitu juga alat kesehatan untuk Rumah Sakit Umum Daerah Tengku Rafian Siak dan RSUD Perawang seperti alat bantu nafas, "Rontgen", dan "X-Ray Mobile".

Anggaran kedua yakni realokasi dari organisasi perangkat daerah Kabupaten Siak lainnya ke Diskes, jumlahnya sebanyak Rp22 miliar untuk operasional Covid-19 sebagai tambahan.

"Di sini juga tambah beli APD, karena tak cukup. Obat-obatan, tes cepat (Rapid test), makan pasien yang dirawat, serta operasional ke lapangan untuk melakukan penelusuran," ujarnya.

Kemudian terakhir adalah dana sarana dan prasarana senilai Rp64 miliar. Diantaranya untuk membangun sarana ruang jenazah, isolasi, ventilator, rontgent, unit gawat darurat, thermo gun serta rencana membuat laboratorium Polymerase Chain Reaction (PCR).(Lin)